Kamis, 20 Juni 2019

RESEP BAKMIE GODHOG ala RB 95


RESEP BAKMIE GODHOG ala RB 95

            (untuk 4 porsi)

Bahan-bahan :

  • Minyak goreng 4 sendok makan untuk menumis
  • Telur 2 butir (dikocok lepas)
  • Kobis 100 gram (diris iris / disobek sobek)
  • Daging dada ayam 100 gram (lumuri garam dan direbus lalu disuwir-suwir)
  • Kaldu ayam 1 Liter (2 Sdm Kaldu Ayam bubuk Knoor + 1 ltr air)
  • Mie telur 200 gram (rebus 1menit hingga setengah matang, lalu tiriskan)
  • Daun bawang 1 batang (diiris serong)
  • Tomat 1 butir potong jadi 4 memanjang
  • Cabe Rawit 6 buah, iris tipis melintang
  • Garam 1/2 Sdt
  • Gula Pasir 1/2 Sdt atau sesuai selera manis
  • Lada Bubuk 1 Sdt

Bumbu Halus :

  • Bawang merah 6 butir
  • Bawang putih 4 siung
  • Kemiri sangrai 4 butir
  • Ebi 1/2 sendok makan, cuci dan rendam beberapa menit
  • 1/2 Sdt Terasi Bakar

Bahan Pelengkap :

  • 4 Sdm Bawang Goreng
  • 4 Sdm Irisan Daun seledri

Cara Membuat:

  1. Pertama-tama panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum
  2. Selanjutnya masukkan kol, aduk hingga setengah layu, lalu tambahkan ayam suwir . Lalu bumbuhi Garam, Gula dan Lada bubuk, aduk rata.
  3. Tuang kaldu ayam, aduk rata dan rebus hingga mendidih. Lalu masukkan Mie yang sudah ditiriskan, Tomat, Daun bawang dan irisan Cabe Rawit. Aduk rata, rebus selama 2 menit. Selanjutnya masukkan telur kocok sambil diaduk-aduk agar tidak menggumpal.
  4. Matikan api, bagikan Mie Godhog jadi 4 mangkok dan beri pelengkap taburan Daun Seledri dan Bawang goreng. Mie Godhog siap disajikan selagi panas.
Catatan :
1. Bila menginginkan tidak terlalu pedas maka irisan cabe rawit dimasukkan paling akhir bersamaan dengan taburan Daun Seledri dan Bawang goreng
2. Ayam suwir bisa diganti dengan Ayam filet diiris tipis2, lumuri garam/perendam dan digoreng atau kombinasi keduanya.
3. Bila menginginkan Bakmie Godhog yang bening maka tidak ditambahkan telor kocok yang diaduk dengan kuah tapi tentu saja akan mengurangi rasa gurihnya

                                                    BAKMIE GODHOG






                                     BAKMIE GODHOG BENING




Jumat, 03 Mei 2019

NASI GORENG MAGELANGAN

NASI GORENG MAGELANGAN vs NASI GORENG MAWUT

Saya adalah orang Magelang Asli. Lahir di Magelang di RS Budi Rahayu Kebon Polo, sekolah mulai SR (sekarang SD), SMP sampai SMA juga diMagelang. Setelah itu masuk jadi serdadu juga dididiknya di Akademi Militer Magelang. Tetapi sepanjang waktu saya di Magelang itu mulai 1942 sampai 1965, tidak pernah tahu ada makanan yang namanya Magelangan atau Nasi Goreng khas Magelang. Beda kalau Kupat Tahu Pojok, Getuk Cotot, Getuk Trio, Getuk Mbok Gondok itu memang sudah ada sejak aku masih anak anak. Magelangan sebenarnya adalah Nasi Goreng yang dipadukan dengan Mie Goreng.
Disamping Magelangan, ada makanan yang sejenis itu yang diklaim sebagai makanan khas Malang dengan nama Nasi Goreng Mawut. Nah kalau yang satu ini menurutku memang benar. Karena menu itu baru muncul pada tahun tujuh puluhan dan yang menjual waktu itu hanya satu rumah makan saja yang berlokasi didaerah kota Malang dekat Kebalen yaitu Rumah Makan Salam Manis. Pada tahun tujuh puluhan menu Nasi Goreng Mawut dari RM Salam Manis sangat laku, banyak pembelinya karena namanya dianggap aneh kala itu. Pelanggan tetapnya antara lain saya bersama keluarga. Saya sempat menanyakan kepada pemilik restaurant Salam Manis apa latar belakang munculnya menu yang bernama unik Nasi Goreng Mawut itu. Menurut pemilik rumah makan itu critanya begini :
Kalau ada pembeli yang pesan Nasi Goreng atau Mie Goreng maka bahan bakunya yaitu Nasi putih dan Mie basah tidak pernah ditimbang lebih dulu melainkan disediakan masing2 sepiring. Setelah masak karena banyak bahan2 tambahan ketika memasak misalnya Ayam, Baso, Sayuran dan bumbu2 maka bahan yang sepiring tadi menjadi lebih banyak jumlahnya. Ketika diwadahi untuk disajikan atau dibungkus untuk dibawa pulang pembeli sering ada kelebihanya. Kelebihan itu oleh juru masak yang nota bene adalah sipemilik rumah makan itu sendiri ditaruh disebuah mangkok dengan perhitungan bisa untuk dimakan sendiri dan pegawainya waktu istirahat nanti. Karena Nasi Goreng dan Mie Goreng itu bumbu2nya hampir sama maka kelebihan kedua makanan itu disimpan pada mangkok yang sama. Demikianlah sampai waktunya mereka istirahat maka mereka menyantap makanan kelebihan itu. Dan ternyata kok enak cita rasanya bahkan setelah Nasi Goreng dan Mie Goreng itu dicampur memberikan sensasi rasa tersendiri. Dari pengalaman itu si pemilik rumah makan berpikir kenapa tidak dibuat satu menu baru. Akhirnya pemilik Resto Salam Manis memutuskan membuat menu baru. Lalu ia mencari cari nama yang cocok untuk menu baru itu. Dengan pertimbangan setelah kedua jenis makanan itu disatukan dalam satu wadah penampilannya kayak kalau mereka mbersihin Nasi goreng dan Mie Goreng yang tumpah berceceran disekitar wajan penggorengan, maka akhirnya menu itu diberi nama Nasi Goreng Mawut…..Mawut dalam bahasa Jawa artinya adalah tumpah berserakan tanpa disengaja sehingga awut awutan……tanpa diduga menu baru yang bernama unik itu menjadi menarik perhatian pelanggannya, menurut istilah sekarang menjadi booming....
Nah sore ini aku mencoba memasak Nasi Goreng Magelangan. Bukan karena saya berasal dari kota Magelang melainkan karena sesuai penuturan pemilik RM Salam Manis menu Nasi Goreng Mawut hanyalah menggabungkan Nasi Goreng dan Mie Goreng saja jadi resepnya pasti tidak jauh dari Resep Nasi Goreng dan Mie Goreng itu. Sedang Magelangan bumbunya cukup spesifik tidak persis bumbu nasi goreng biasa.

 
RESEP NASI GORENG MAGELANGAN ala Rb 95
untuk 4 orang
 

BAHAN :
 

1. Nasi Putih dingin 400 gr
2. Mie Telor 100 gr rebus 3 menit tiriskan
3. Ayam goreng suwir 100 gr
4. Daun Kobis 2 lembar dirajang kasar
5. Daun Caisim 2 batang potong2 sedang
6. Daun Bawang 2 batang iris 1 cm
7. Telor Ayam 2 butir dibuat orak arik
8. Kecap Manis 2 Sdm
9. Cabe Rawit 4 buah iris sedang
10. Minyak goreng untuk menumis


BUMBU DIHALUSKAN :
 

1. 4 siung Bawang Putih
2. 5 buah Bawang Merah
3. 4 butir Kemiri
4. ½ Sdt trasi matang
5. ½ Sdt Ebi
6. ½ Sdt Garam dapur
7. ½ Sdt Gula pasir
8.1/2 Sdt Merica bubuk


CARA MEMASAK :
 

1. Panaskan minyak goreng dan masukkan bumbu halus digoreng sampai harum
2. Masukkan potongan daun bawang, daun kobis dan caisim aduk merata
3. Masukkan Ayam suwir dan orak arik telor aduk merata
4. Masukkan Nasi putih aduk merata kemudian masukkan Mie Telor dan aduk merata
5. Tuangkan Kecap manis dan aduk merata
6. Taburkan irisan Cabe Rawit dan merica bubuk aduk merata dan masak sekitar 5 sd 10 menit
7. Angkat dibagi dalam 4 piring dan sajikan selagi panas


                                                    SELAMAT MENCOBA

Sabtu, 23 Maret 2019

AYAM GORENG TULANG LUNAK ala RB 95


AYAM GORENG TULANG LUNAK

Banyak diantara kita yang pernah makan Ayam Goreng Tulang Lunak diberbagai rumah makan. Rasa ayamnya yang gurih dengan bumbu rempah asli negeri sendiri di tambah lagi dengan tulang ayam yang lunak yang bisa kita makan tulangnya menjadikan makanan ini banyak di cari para pecinta daging ayam. Ada beberapa pilihan Ayam Goreng Tulang Lunak ini yaitu yang utuhan, yang dipotong potong maupun yang remuk seperti Bebek Goreng Remuk ala Bebek Goreng Slamet. Untuk menikmati ayam goreng tulang lunak ini tentu saja kita harus merogoh kocek yang cukup lumayan. Nah dalam artikel ini saya akan berbagi bagaimana cara membuat Ayam Goreng Tulang Lunak ini sehingga Anda dan keluarga , tidak perlu datang dan mencari resto atau tempat makan lainnya karena Anda bisa membuat dan menyajikan sendiri ayam goreng tulang lunak di rumah yang berarti akan menghemat pengeluaran. Bahan dan cara pembuatannya pun cukup sederhana dan mudah untuk kita praktekkan di rumah. Namun satu hal yang perlu saya tekankan adalah bahwa lunak tidaknya tulang ayam hanya diperoleh dengan menaburkan Ragi / Fermipan sampai mengenai tulang ayamnya dan didiamkan sampai waktu tertentu. Berikut adalah resepnya 

                                      AYAM GORENG TULANG LUNAK REMUK


RESEP AYAM GORENG TULANG LUNAK ala RB 95

BAHAN :

1. Ayam Kampung / Ayam Negri 1 ekor (1 kg) , potong menjadi beberapa bagian
2. Ragi instan 1 bungkus (11 mg)
3. Serei 1 tangkai, geprek atau memarkan
4. Daun salam 1 lembar
5. Lengkuas 2 cm, memarkan
6. Santan kelapa 400 cc
7. Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

BUMBU HALUS :

1. Bawang merah 10 butir
2. Bawang putih 6 siung
3. Ketumbar 1 sendok teh
4. Kemiri 4 butir
5. Kunyit 2 cm
6. Jahe 2 cm
7. Garam ½ Sdm atau sesuai selera asin

CARA MEMASAK :

1. Tusuk – tusuklah ayam yang telah di potong - potong menggunakan garpu sampai menyentuh tulang. Taburi dengan ragi instant dan diamkan selama 5 jam.
2. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau bisa juga dengan cara ditumbuk. Sisihkan.
3. Lumuri ayam yang telah didiamkan selama 5 jam dengan bumbu halus kemudian diamkan lagi selama 1 jam.
4. Masukkan ayam ke dalam panci presto, tuangkan santan sedikit demi sedikit, tambahkan daun salam, serai, dan lengkuas. Masak selama 1 jam dengan cara pertama dengan api besar sampai mendesis dan biarkan sampai 10 menit kemudian kecilkan apinya dan usahakan nyala api dalam keadaan sedang selama proses pemasakan ayam.
5. Setelah 1 jam matikan kompor. Angkat  presto dan biarkan sekitar 15 menit. Ingat bahwa proses perebusan ayam masih berjalan. Setelah presto tidak mendesis lagi keluarkan ayam dari panci presto kemudian tunggu beberapa saat hingga dingin.
6. Panaskan minyak secukupnya untuk menggoreng ayam, masukkan ayam dan goreng hingga warnanya berubah kecoklatan. Angkat dan tisriskan
7. Ayam goreng tulang lunak siap untuk dihidangkan.

CATATAN : Bila menghendaki hasilnya Ayam Remuk maka sebelum digoreng Ayam disuwir suwir sesuai selera.

                           AYAM GORENG TULANG LUNAK REMUK 
                                              Sebelum digoreng                           
      


                                          AYAM GORENG TULANG LUNAK REMUK
                                                             Setelah digoreng

             


Senin, 04 Maret 2019

SOM TUM ala RB 95

Seperti kita ketahui saat ini makanan khas Thailand sudah banyak disukai masyarakat kita. Demikian juga sudah banyak Restauran yang manyajikan kuliner Thailand tetapi ada diantaranya meskipun menunya masakan Thailand tetapi ternyata masakannya tidak original khas Thailand. Misalnya banyak Rumah Makan atau Katering yang menyajikan Tom Yam tetapi setelah dimakan serasa Sayur Asem ( masakan khas Sunda ). Hal ini dikarenakan mereka tidak faham mengenai resep aslinya.

Hari ini akan saya sajikan resep yang sederhana dan mudah membuatnya yaitu Som Tam Thailand.
Saya sebut Som Tam Thailand karena sebenarnya menurut sejarahnya makanan ini adalah makanan khas masyarakat Laos. Disana makanan ini bernama Tam Maak Hoong, Tam artinya ditumbuk dan Maak Hoong artinya adalah Pepaya Muda. Kenapa saya cantumkan hal ini karena agar kita mengetahui apa2 saja unsur yang harus kita penuhi untuk membuat Som Tam. Dari penjelasan diatas jelas bahwa ada 2 unsur yang harus ada dalam makanan Tam Maak Hoong atau Som Tam yaitu Pepaya muda dan yang kedua ditumbuk. Jadi untuk membuat Som Tam Thailand juga harus memenuhi kaidah itu. Sedang arti Som Tam menurut bahasa Thailand adalah Som berarti asam ( Sour, bahasa Jawa Kecut) dan Tam artinya sama dengan di Laos adalah ditumbuk. Berikut ini adalah resepnya


SOM TAM THAILAND ( THAI SOM TUM )
(untuk 4 orang)




BAHAN :

• 1 Buah Pepaya muda potong sisir (4 Cup)
• 2 buah Cabai Rawit atau sesuai selera pedas
• 3 siung Bawang Putih
• ! 1/2 Sdm Gula merah disisir
• 2 buah Kacang Panjang potong 3 Cm
• 2 Sdm Kacang Tanah goreng
• 1 ½ Sdm Ebi
• ! ½ Sdm Kecap Ikan
• 1 Sdm Air Asam
• 1 buah Jeruk nipis besar (2 Sdm Air Jeruk Nipis)
• 2 buah Tomat merah kecil potong jadi 8

Catatan : Bila suka bisa ditambahkan Kepiting asin yang terbuat dari kepiting hitam air tawar lokal yang diasinkan

CARA MEMBUAT :

1. Kupas Pepaya mentah, cuci kemudian disisir



2. Rendam sisiran papaya dalam air es sekitar 10 menit agar renyah. Setelah itu tiriskan menggunakan saringan dan Kertas tisu
3. Siapkan lumpang. Masukkan Bawang putih dan Cabe Rawit. Tumbuk sampai halus. ( Kalau suka bisa ditambahkan terasi )
4. Masukkan Gula merah yang sudah disisir. Tumbuk pelan sampai halus
5. Masukkan potongan Ebi dan Kacang panjang ditumbuk kasar.( Bila suka Kepiting hitam masukkan juga dan ditumbuk kasar )
6. Masukkan Kecap Ikan dan Air Asam aduk2 merata
7. Peras Potongan Jeruk Nipis kemudian masukkan kulit jeruknya dan aduk2 merata. Kulit jeruk bukan untuk dimakan melainkan untuk menambah aroma
8. Masukkan Pepaya muda dan potongan Tomat Merah kemudian diaduk aduk merata sambil ditumbuk pelan2
9. Taruh dalam wadah (mangkok). Siap dihidangkan




                                                   SELAMAT MENCOBA

Sabtu, 02 Maret 2019

MENGENAL BUMBU DAPUR MASAKAN THAILAND RB 95

Sebelum kita tampilkan Resep masakan khas Thailand lainnya, ada baiknya kita mengenal salah satu Bahan kuliner yang berupa sayuran yang banyak digunakan baik di Thailand maupun di Indonesia yaitu Basil. Jenis2 Basil di Indonesia cukup banyak demikian juga di Thailand Cuma beda sebutannya saja.

Pertama kita kenali dulu tentang Basil. Tanaman Basil atau disebut juga "sweet basil" biasanya dimanfaatkan pada kuliner Mediterania, memiliki nama latin Ocimum basilicum. Di Indonesia kita agak sulit mendapatkannya kecuali di Super Market besar karena penggunaanya tidak terlalu umum dimasyarakat kita kecuali di Restauran2 yang menyajikan masakan mediterania. Berbeda kalau di Bangkok Thailand, disana Basil (Sweet Basil) dapat kita temui baik di Super Market maupun Pasar Tradisional.

Yang kedua adalah Lemon Basil nama latin Ocimum citriodorum. Di Indonesia kita biasa menyebutnya Kemangi (Surawung- Sunda) sedang di Thailand disebut sebagai Horapa. Rasa daun kemangi terasa pedas, dingin, manis, dan beraroma wangi yang khas.
Dalam pemanfaatannya di Indonesia seringkali dihidangkan dalam bentuk lalapan segar , pelengkap Pecel, Urap atau pembuatan Pepes Ikan. Sedang di Thailand digunakan untuk bumbu kari hijau.
Eiiiiit…..Jangan keliru,…. istilah kari di Thailand tidak sama dengan istilah kari disini. Disini Kari atau Kare adalah sebutan untuk masakan berkuah kental yg berasal dari India. Sedang di Thailand yang disebut Kari adalah masakan semacam Sayur sambal goreng atau lodeh. Ya mungkin sama dengan istilah Gule di Jawa (Gule Kambing dan Gule Sapi) dan Gulai dimasakan Padang (Gulai nangka, Gulai pakis, Gulai Ikan dsb). Makanya hati2 kalau membeli Bumbu masakan instan made in Thailand yang berlabel Curry, ekspektasinya mau memasak kare, jangan2 setelah dimasak ternyata Sayur Lodeh.


Yang ketiga adalah Holy Basil nama latin Ocimum tenuiflorum. Di Indonesia ada 2 macam Holy Basil yaitu Daun Ruku2 dan Daun Selasih. Sedang di Thailand Holy Basil disebut Kra Pao. Kra Pao ada 2 macam yaitu Kra Pao Kao (White Holy Basil) dan Kra Pao Dang (Red Holy Basil).
Daun Ruku-ruku yang cukup populer pada kuliner Sumatra barat, biasanya dimanfaatkan daun segar dan batang mudanya sebagai bumbu dalam masakan gulai ikan seperti gulai ikan mas, gulai kepala ikan kakap dll. DiJawa Barat karena dipasar tidak pernah dijumpai orang jual daun Ruku2 maka banyak RM Padang yang menggantinya dengan Daun Kemangi kecuali mereka menanam sendiri. Kalau dihalaman rumah saya sangat banyak tanaman daun ruku2. Di kuliner Thailand banyak kita jumpai yg menggunakan Holy Basil ini













MENGENAL BEBERAPA KECAP IKAN (Fish Sauce, Nam Pla)

Untuk melengkapi pengetahuan kita akan dibahas mengenai beberapa Kecap Ikan Thailand ( Thai Fish Sauce, Nam Pla ) khususnya yang beredar di Indonesia. 
Mengapa begitu karena menurut saya kalau kita memasak masakan Thailand maka sebaiknya kita menggunakan Kecap Ikan produksi Thailand agar aroma dan cita rasanya sesuai karena meskipun sesama namanya Kecap Ikan, beda Negara produsennya berbeda pula rasanya. Meski pembuatan Kecap Ikan berbahan utama sama yaitu Ikan Teri yang difermentasikan namun kecap ikan Vietnam, Korea, China, Indonesia dan Thailand masing2 punya ciri sendiri2. Ada yang kecenderungannya asin misalnya Kecap Ikan China, ada yang kecederunganya manis seperti Kecap Ikan Vietnam dan Korea, ada yang seimbang rasa asin manisnya misalnya Kecap Ikan Thailand.

DiSuper Market disini banyak dijual berbagai macam Kecap Ikan. Yang perlu diperhatikan, janganlah sampai kita keliru membeli hanya memperhatikan gambar dari mereknya. Misalnya dibotol kita melihat tulisan besar Oyster lengkap dengan gambar Kerang Oysternya, terus kita menduga itu adalah Oyster Sauce. Padahal bukan. Itu adalah Kecap Ikan made in Thailand yang diimport oleh PT. Pangan Lestari dan dibotolkan oleh Finna ( perusahaan Indonesia di Sidoarjo Jatim ). Finna mengeluarkan 2 produk kecap ikan Thailand. Disamping merek Oyster juga merek King Lobster (jangan keliru ini bukan Kecap Udang melainkan Kecap Ikan merek King Lobster). Baiklah kita akan bahas satu persatu.


Yang pertama adalah kecap ikan merek Pantai (seperti dalam gambar).


Jangan salah sangka bahwa Pantai adalah bahasa Indonesia yang bermakna tepi laut. Pantai pada merek kecap ikan ini sebenarnya adalah nama seorang punggawa Kerajaan Thailand jaman dulu yang sangat terkenal kebaikannya dan kesetiaanya kepada Raja sehingga kisahnya pernah difilmkan. Nama lengkapnya adalah Pantai Nurasingh. Nama punggawa yang terkenal ini kemudian diadopsi sebagai nama sebuah perusahaan di Thailand bernama Pantainorasingh Manufacturer Co.,Ltd yang antara lain memproduksi Nam Pla (Kecap Ikan Thailand) dan berbagai produk2 yang berkaitan dengan masak memasak. Kecap Ikan bermerek Pantai ini termasuk berharga mahal bila dibanding dengan merek lainnya. Sedang rasanya seperti Nam Pla lainnya berasa seimbang antara rasa asin dan manisnya.…….


Yang kedua Kecap Ikan merek FINNA Oyster dan FINNA King Lobster
Kedua kecap ikan ini meski bermerek FINNA (ada sebuah RM bernama FINNA dipertigaan akan menuju Bandara Surabaya di Sidoarjo) namun sebenarnya adalah murni buatan Thailand yang diimpor oleh PT. Pangan Lestari Sidoarjo hanya dibotolkan oleh FINNA. Seperti Thai Nam Pla lainya maka rasanya juga seimbang antara rasa asin dan manisnya. Disamping merek Oyster, FINNA juga membotolkan Kecap Ikan bermerek King Lobster.....
 Berikutnya Nam Pla asli produksi Thailand adalah merek Squid dan Tiparos  dan yang diimpor langsung dari Thailand dengan merek Royal Gold


 

Ada satu lagi merek Kecap Ikan yang beredar di Indonesia bahkan sudah puluhan tahun yaitu Kecap Ikan cap Ikan Mas produksi Dju Hoa dari Tegal yang sudah berproduksi sejak th 1948. Hanya meski namanya sama Kecap Ikan tapi penggunaannya lebih cocok untuk memasak Chinese Food sebagai Kecap asin daripada untuk memasak Thai Cuisine......






Jumat, 01 Maret 2019

THAI BEEF SALAD (YUM NEUA YANG) RB 95

Untuk memasak makanan ini ada 3 unsur yang harus kita pegang yaitu pertama Yum (Thai Salad), kedua Neua (daging Sapi) dan ketiga Yang (panggang, grill). Jadi sebenarnya dalam membuat Thai Beef Salad ini ada 2 kegiatan yang berbeda yaitu membuat Steak Sapi dan membuat Salad. Baiklah berikut inilah resepnya

THAI BEEF SALAD ( Yum Neua Yang )
(Untuk 4 orang)


BAHAN :
 
350 gr daging sapi Has dalam boleh diganti Sirloin
garam dan merica secukupnya atau bumbu Steak
1 Sdm minyak mentega/margarin


150 gr Green salad (campuran Letuce, Kyuri dan Wortel)
1 tomat besar, potong kecil-kecil
2 sdm daun mint cincang
3 sdt daun ketumbar cincang
1 daun bawang,dirajang
1 btr Bawang Bombay diiris tipis


SAUS SALAD :

4 sdt minyak zaitun extra virgin
1 Sdt mustard
1 cabai merah besar, diiris tipis
1 sdm gula
4 sdm jus lemon
2 sdm Kecap ikan (Nam Pla)


Campur semua bahan Sauas Salad dan sisihkan


TABURAN : Kacang Bawang

CARA MEMASAK :

1. Bumbui daging sapi dengan sedikit garam dan lada bubuk atau bumbu steak. Biarkan 5 menit agar meresap
2. Panaskan mentega dalam wajan bakaran. Masak daging sapi dengan cara seperti mem buat steak sampai daging sapi matang.
3. Tiriskan daging sapi dengan kertas Tisu Dapur sampai tiris dari cairan (meat juice). Setelah itu iris daging sapi tipis memanjang melawan serat
4. Dalam mangkuk besar, taruh salad hijau, tomat, daun mint, daun ketumbar, daun bawang dan irisan Bawang Bombay diaduk agar tercampur
5. Tambahkan irisan daging sapi. 
6. Tuangkan saus salad, aduk rata.Siap dihidangkan dengan taburan Kacang Bawang 


                                                   SELAMAT MENCOBA